kolomagama dengan agama-agama tertentu yang diakui secara resmi oleh negara. Fenomena yang demikian juga dapat ditemukan perihal pengisian kolom agama dalam identitas anak-anak para penganut aliran kepercayaan yang dipaksa berafiliasi dengan agama-agama yang telah diakui secara resmi oleh negara (Jufri, 2016b: 123).
PendidikanIslam bersifat terus menerus, "life long education". dengan demikian tugas lembaga pendidikan Islam haruslah bersifat dinamis, progresif serta inovatif dalam rangka untuk mengembangkan serta mengoptimalkan potensi para peserta didik, upaya untuk mewariskan budaya dan membentuk Insan Kamil.Hal ini sebagaimana prinsip Islam sebagai agama yang "Rahmatan lil 'Alamin", yang
menjadihukum nasional Indonesia bukan hukum Islam saja, melainkan juga hukum agama lain untuk pemeluk agama lain. Hukum agama di bidang hukum perdata diserap dan hukum pidana diserap menjadi hukum nasional Indonesia. Itulah hukum baru Indonesia dengan dasar Pancasila. Di samping Hazairin, seorang tokoh yang juga menentang teori receptie
Adapunbeberapa persamaan dalam agama-agama secara umum adalah dalam hal tujuan dan harapan yakni: 1. Untuk berkomunikasi dengan Tuhan Allah Pencipta 2. Untuk mendapatkan kepastian masuk ke Surga, memiliki hidup yang sempurna setelah kematian. 3.
Agamadan Keberagamaan Tulisan ini berangkat dari tiga dimensi utama dalam beragama, yaitu doktrin, penyikapan (pemahaman), dan pelaksanaan terhadap doktrin itu. Dari ketiga dimensi ini, maka dalam studi keagamaan seringkali dibedakan antara 'agama' (religion) dengan 'keberagamaan' (religiosity). Dalam kajian-kajian sosiologis, misalnya, kita sering menemukan dua istilah ini. Agama
QiJVyU.
5 persamaan dan perbedaan agama islam dengan agama lain